Iklan

Rejang Lebong Dukung Lomba Ketahanan Pangan “Satu Desa Satu Hektar” di Desa Air Meles Atas

Senin, 25 Agustus 2025, Agustus 25, 2025 WIB Last Updated 2025-08-28T02:19:21Z

 


Rejang Lebong, 25 Agustus 2025- Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menyatakan dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan nasional melalui kegiatan lomba Satu Desa Satu Hektare (Sadesahe). Lomba penanaman jagung ini merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama Polda Bengkulu, dengan total hadiah mencapai Rp2,25 miliar. Peluncuran program dilakukan secara serentak melalui Zoom Meeting, dipimpin langsung oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, SE dan Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si, serta diikuti seluruh jajaran pemerintah kabupaten/kota dan polres se-Provinsi Bengkulu.


Dalam acara peluncuran yang berlangsung di Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pemerintahan, M. Andy Afrianto, menyampaikan bahwa Pemkab Rejang Lebong telah menginstruksikan seluruh desa untuk menggunakan dana ketahanan pangan desa guna berpartisipasi dalam program tersebut. Sementara itu, untuk kelurahan masih menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan daerah.


“Untuk desa bisa langsung menggunakan dana ketahanan pangan masing-masing. Sedangkan kelurahan, akan kita sampaikan dulu ke pimpinan,” ujar Andy.


Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menegaskan bahwa lomba ini bukan sekadar kegiatan menanam jagung, tetapi sebagai bagian dari upaya besar membangun pertanian yang berkelanjutan, adil, dan sejahtera.


“Ini bukan sekadar menanam jagung, tetapi tentang membangun masa depan pertanian yang berkelanjutan,” ungkapnya.


Senada, Kapolda Bengkulu menyatakan bahwa Polri siap mendukung program ini sebagai bagian dari kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan menjamin kebutuhan dasar masyarakat.


“Melalui penanaman jagung ini, kita berkontribusi dalam ketahanan pangan nasional,” ujarnya.


Kegiatan ini juga dihadiri secara virtual oleh berbagai elemen pemerintahan dan masyarakat, antara lain: Staf Ahli Bupati Rejang Lebong, Waka Polres Rejang Lebong AKBP Tekat Parmo K, SH, Kepala Dinas PMD dan Ketahanan Pangan, Camat Selupu Rejang, Kepala Desa Air Meles Atas beserta perangkat desa, mahasiswa KKN dari IAIN Curup, serta jajaran Polres Rejang Lebong.


Antusiasme peserta terlihat tinggi dalam mendukung program ini sebagai bentuk sinergi lintas sektor demi memperkuat ketahanan pangan lokal berbasis komunitas. Baik Gubernur maupun Kapolda berharap perlombaan ini dapat dinilai secara objektif dan adil, serta memperkuat kerja sama antarpihak demi tercapainya ketahanan pangan yang berkelanjutan. (***NN).





Komentar

Tampilkan