Iklan

Tingkatkan Kualitas Dapur MBG, Yayasan Ar-Rayhan Gelar Pelatihan Penjamah Makanan untuk Relawan SPPG

Jumat, 03 Oktober 2025, Oktober 03, 2025 WIB Last Updated 2025-10-05T17:19:16Z



Rejang Lebong, 4 Oktober 2025- Dalam upaya meningkatkan keamanan pangan dan kualitas layanan dapur MBG (Makanan Bergizi), Yayasan Ar-Rayhan Baitul Muthmaina menggelar pelatihan penjamah makanan bagi Relawan SPPG (Sekolah Pangan dan Gizi) dari wilayah Bermani Ulu, Kampung Melayu dan Curup Timur Air Melas Bawah.


Kegiatan berlangsung pada Sabtu pagi di Ballroom Hotel Golden Rich 88, dengan melibatkan pemateri dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, serta diikuti oleh pengelola dapur MBG, penjamah makanan, dan petugas kesehatan dari berbagai tingkat desa, kelurahan, hingga kecamatan.


Fokus pada Keamanan dan Higienitas

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan relawan dalam penanganan makanan yang higienis, mencegah risiko penyakit akibat makanan (foodborne disease), serta menstandarkan prosedur penyajian makanan dalam kegiatan SPPG.


“Pelatihan ini sangat penting agar makanan yang disajikan benar-benar aman dan bergizi, terutama dalam kegiatan pemberian makanan tambahan (PMT) bagi masyarakat,” ujar Dr. Asep Setia Budiman, Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, saat membuka kegiatan.


Materi Praktis dan Sertifikasi Resmi

Peserta pelatihan dibekali dengan materi mengenai higiene dan sanitasi makanan, standar penyimpanan dan penyajian, serta pengelolaan dapur sehat. Selain sesi pemaparan, peserta juga mengikuti praktik langsung seperti cara mencuci tangan yang benar, penggunaan alat pelindung diri (APD), dan simulasi penanganan makanan secara higienis.


Perwakilan Yayasan Ar-Rayhan, Nova Kristi Fransiska, STr.Keb, menjelaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya memberi pengetahuan, tetapi juga legalitas bagi peserta.


“Peserta yang lulus akan mendapatkan sertifikat penjamah makanan, yang menjadi bukti kelayakan mereka dalam menangani makanan sesuai standar kesehatan nasional,” jelasnya.


Dengan pelatihan ini, diharapkan dapur MBG di berbagai wilayah dapat beroperasi lebih profesional, aman, dan mampu memberi kontribusi nyata dalam peningkatan gizi masyarakat.(***)

Komentar

Tampilkan